Rahasia Sukses Untuk SEO Toko Online

Dengan menginstal sistem analisis web dan menetapkan tujuan, Anda dapat melacak pembelian, konversi, kinerja penjualan produk dan situs, dan banyak lagi. Pada artikel ini, kita akan melihat fitur Google Analytics yang paling sesuai untuk mengumpulkan dan menganalisis data dari situs e-niaga. Di Google Analytics, Anda dapat melacak pencapaian pengunjung situs web untuk tujuan seperti melakukan pembelian, yaitu melakukan pemesanan. Mengklik spanduk, tautan, atau tombol di situs web berlangganan buletin lain. Untuk menyiapkan sasaran, buka bagian Administrator, lalu klik tautan Sasaran di kolom ketiga. Untuk menyiapkan sasaran, buka bagian Administrator lalu klik tautan sasaran di kolom ketiga. Google Analytics memungkinkan Anda menyiapkan empat jenis sasaran. Jenis pertama. Sasaran dianggap tercapai saat pengunjung membuka halaman tertentu di toko online.

Digunakan, misalnya, untuk melacak pembelian / pembayaran di situs. Menetapkan jenis sasaran ini juga memungkinkan Anda melacak jalur pengunjung melalui situs ke halaman arahan, untuk memahami di mana mereka keluar atau meninggalkan situs tanpa mencapai tujuan. Kami akan melihat lebih dekat masalah ini saat membangun corong situs. Jenis sasaran "Peristiwa" memungkinkan Anda melacak klik pada tautan, spanduk, atau tombol dari toko online. Menetapkan tujuan koko pro blog 80 ini akan berguna untuk menilai keefektifan kampanye iklan di situs. Dua jenis sasaran lain yang paling tidak diminati untuk e-niaga adalah Durasi dan Laman / Layar Kunjungan. Yang pertama menunjukkan pengguna yang menghabiskan lebih banyak atau lebih sedikit waktu di situs, dan yang kedua melacak pengunjung yang melihat lebih banyak atau kurang dari jumlah halaman yang ditentukan di situs.

Menyiapkan urutan transisi ke Sasaran memungkinkan Anda membuat corong penjualan (corong konversi). Untuk melakukan ini, saat menyiapkan target, setel sakelar bidang Urutan ke posisi aktif. Dalam kasus ini, urutan adalah rangkaian halaman situs yang dilalui pengguna untuk mencapai tujuan. Contoh yang bagus adalah melakukan pemesanan di toko online. Untuk melakukan pembelian, pengguna harus: menambahkan produk ke keranjang, menunjukkan alamat dan metode pengiriman, memasukkan detail pembayaran. Hasilnya, dia menerima halaman konfirmasi pesanan, yang merupakan target koko pro blog untuk Google Analytics. Seperti inilah corong penjualan nyata dari salah satu toko online Pada gambar, kita melihat bahwa sejumlah besar pengguna meninggalkan situs di halaman Cart ini ditunjukkan dengan nilai di sebelah kata Exit. Mungkin mereka mengalami kesulitan dengan transisi ke tahap pembayaran - tombol tidak berfungsi, sulit untuk melihat atau menemukan tombol.

Untuk menentukan alasan sebenarnya, Anda perlu pergi ke halaman Sampah dan memeriksa fungsionalitas semua tombol. Atau mungkin pengguna tidak memiliki cukup informasi untuk menyelesaikan pembayaran. Misalnya data pengiriman atau pengembalian barang. Untuk menentukan tentang koko pro blog 79 apa sebenarnya ini, Anda harus mengikuti tautan di sebelah kanan urutan. Alasan lain untuk meninggalkan Keranjang mungkin karena biaya pesanan. Dalam hal ini, seperti yang disebutkan di artikel sebelumnya, Anda dapat memposting informasi tentang bonus dan diskon untuk melakukan pemesanan, yaitu memikirkan tentang aktivitas pemasaran tambahan yang memotivasi pengunjung untuk membeli. Seperti yang dapat kita lihat dari contoh di atas, corong penjualan membantu melacak pada tahap mana pengguna meninggalkan situs atau pergi ke halaman lain untuk informasi tambahan.

Tidak pernah mencapai halaman arahan. Dengan data ini, Anda dapat menganalisis area masalah dan membuat penyesuaian. Setelah menyiapkan sasaran, laporan tentangnya tersedia di bagian Laporan standar item Kumpulan sasaran. Informasi tentang corong penjualan tersedia di laporan Konversi di bagian Sasaran item Visualisasi urutan. Setelah memilih tujuan blog seo koko yang dibutuhkan, Anda dapat melihat informasi rinci tentangnya. Menetapkan sasaran dan melacak penjualan hanyalah puncak gunung es analitik. Di artikel berikutnya, kita akan melihat lebih dekat tentang cara menyiapkan dan menggunakan modul eCommerce Google Analytics dengan benar. Bagaimana toko online menyukai mesin pencari. Bagaimana toko online menyukai mesin pencari? 12 rahasia sukses Untuk toko online, lalu lintas organik dari mesin pencari.